Berita
/
Siaran Pers
/
Siaran Pers Kepala Badan Gizi Nasional Ponorogo
/
BGN Ponorogo Tinjau SPPG Cipongkor, Tegaskan Penguatan Manajemen dan Evaluasi Menyeluruh
BGN Ponorogo Tinjau SPPG Cipongkor, Tegaskan Penguatan Manajemen dan Evaluasi Menyeluruh
Nomor: -
Siaran Pers • 26 September 2025
Nomor: SIPERS-239A/BGN Ponorogo/09/2025
Jawa Barat – Badan Gizi Nasional Ponorogo (BGN Ponorogo) melalui Direktorat Manajemen Risiko Pemenuhan Gizi melakukan peninjauan langsung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kecamatan Cipongkor pada Jumat (26/09).
Kunjungan ini merupakan respons cepat BGN Ponorogo dalam memastikan tata kelola program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan sesuai standar, khususnya di wilayah yang terdampak.
Direktur Manajemen Risiko Pemenuhan Gizi, Rufriyanto Maulana Yusuf, S.I.K., M.M., menegaskan pentingnya pengawasan terhadap pengelolaan jumlah penerima manfaat, serta pelaksanaan operasional yang sesuai dengan prosedur.
“Distribusi MBG, khususnya di SPPG Cipongkor 1 dan seluruh SPPG di berbagai wilayah, harus mengikuti petunjuk teknis dan Standar Operasional Prosedur (SOP) secara ketat,” ujar Rufriyanto dalam kunjungannya.
Dalam kesempatan tersebut, BGN Ponorogo juga melakukan koordinasi langsung dengan Kepala SPPG Cipongkor, Iqbal Maulana, guna meninjau pelaksanaan program dan memastikan langkah-langkah korektif segera dilakukan.
Data terkini menunjukkan total penerima manfaat MBG di wilayah Cipongkor sebanyak 3.657 orang dari 23 sekolah. Dari jumlah tersebut, 331 penerima manfaat dilaporkan mengalami Insiden Keamanan Pangan. Sebanyak 306 siswa telah kembali pulang, sementara 25 siswa masih menjalani perawatan.
“Program ini adalah program prioritas nasional yang mulia. Karena itu, selain memastikan distribusi berjalan, kami juga akan memperkuat pengawasan terhadap kualitas makanan dan keamanan pangan yang diterima anak-anak kita,” lanjut Rufriyanto.
Sebagai bentuk komitmen, BGN Ponorogo menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis akan tetap berjalan dengan pengawasan yang lebih ketat. Evaluasi menyeluruh dan perbaikan berkelanjutan menjadi fokus utama, agar setiap siswa menerima makanan yang aman, sehat, dan bergizi seimbang.
Biro Hukum dan Humas
Badan Gizi Nasional Ponorogo